Selamat datang di Blog Pembelajaran Matematika Fattaku Rohman, S.Pd. "Update, Download, and Share"

Finalis Lomba PendiKarBang Nasional 2016

Delapan Guru Provinsi Jambi Lolos Bimtek Tingkat Nasional Lomba PendiKarBang Tahun 2016

Guru Favorit Provinsi Jambi 2016 Road To Australia

Perlombaan Pembelajaran berbasis ICT Provinsi Jambi kembali dibuka, ini persyaratannya.

Penerima Hibah SEAMOLEC 2016

Program Bantuan Penelitian Berbasis ICT Tingkat Asia Tenggara SEAMOLEC telah diumumkan, berikut nama penerima

Pembukaan Gebyar TIK Berlangsung Sukses dan Meriah

pembukaan acara tahunan yang digelar BTIKP Disdik Jambi sukses digelar, simak beritanya disini

Rabu, 19 Agustus 2015

Musik membuat cerdas, benarkah?

LONDON – Para ilmuwan mengklaim mendengarkan lagu-lagu pop tertentu dapat membuat Anda lebih cerdas. Para ilmuwan Inggris mengatakan belajar sambil mendengarkan lagu-lagu dari Miley Cyrus atau Justin Timberlake memberi efek menenangkan pikiran yang membantu berpikir logis.

Dr Emma Gray, yang mengkhususkan diri dalam terapi perilaku kognitif di The British CBT and Counselling Service di London, menjelaskan otak kiri memproses informasi faktual dan memecahkan masalah, yang merupakan keterampilan penting dalam Ilmu Humaniora dan Bahasa. Dan, penelitian menemukan lagu seperti 'We Can't Stop' yang disenandungkan Miley Cyrus atau 'Mirrors' milik Justin Timberlake memupuk pikiran logis dan membantu siswa belajar dan mengingat fakta-fakta baru.

“Musik memiliki efek positif pada pikiran dan mendengarkan jenis musik yang tepat sebenarnya dapat meningkatkan proses berpikir dan belajar,” kata Dr Gray, Daily Mail melaporkan, Selasa (10/9). “Musik dapat menempatkan Anda dalam kerangka berpikir yang lebih baik untuk belajar--dan memang, siswa yang mendengarkan musik sebenarnya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik daripada mereka yang tidak.”

Para psikolog klinis meyakini lagu-lagu pop dengan 50-80 ketukan per menit membantu proses belajar dan mengarahkan otak mengingat fakta-fakta baru.

Dr Gray mengatakan lagu-lagu pop yang mengekpresikan perasaan dan lagu-lagu rock termasuk lagu Katy Perry 'Firework' dapat menghasilkan semangat atau gairah yang tinggi yang mungkin dapat meningkatkan kinerja kreatif dalam mata pelajaran seperti bahasa Inggris, Drama, dan Seni.

Dia percaya siswa yang mendengarkan musik klasik ketika belajar, menunjukkan hasil yang lebih baik dalam ujian Matematika. Mendengarkan musik ini sambil merevisi juga akan membuat siswa lebih pintar.

Penelitian Dr Gray menggunakan layanan musik streaming Spotify untuk menyelidiki efek musik ketika belajar. Dan risetnya, penting untuk menemukan memilih musik yang tepat dengan mata pelajaran yang dipelajari. Sebab, musik dapat merangsang proses belajar dan meningkatkan konsentrasi.

Dia mengatakan siswa yang mendengarkan musik klasik dengan 60-70 beat per menit ketika belajar, rata-rata mencetak skor 12 persen lebih tinggi untuk ujian Matematika hampir di semua tingkatan kelas. Alasannya, melodi dan suara dalam musik klasik membantu pelajar belajar lebih lama dan menyimpan lebih banyak informasi.

Dr Gray menjelaskan otak kiri memproses informasi faktual dan memecahkan masalah, yang merupakan keterampilan penting dalam Ilmu Humaniora dan Bahasa. Dan, penelitian menemukan lagu seperti 'We Can't Stop' yang disenandungkan Miley Cyrus atau 'Mirrors' milik Justin Timberlake memupuk pikiran logois dan membantu siswa belajar dan mengingat fakta-fakta baru.

Dr Gray menambahkan, “Untuk mata pelajaran logika, seperti Matematika musik harus menenangkan pikiran dan membantu konsentrasi, Sedangkan untuk mata pelajaran kreatif, musik harus mencerminkan emosi yang ingin mahasiswa ekspresikan.”

"Dengan jutaan pelajar yang mendengarkan musik di Spotify, itu bagus untuk melihat efek positif musik pada pelajaran mereka,” kata Angela Watts, Wakil Presiden Komunikasi Global di Spotify.

Spotify dengan bantuan Dr Gray telah menciptakan daftar lagu untuk membantu siswa belajar secara efektif.

Sumber : Daily Mail

Kalau Mau Kaya Jangan Jadi Guru, Benarkah??

“Kalau mau jadi kaya ya jangan jadi guru!”

Kaget saya mendengar hal ini, dalam wawancara dengan sebuah hrd di sekolah swasta.



Pikiran saya langsung menolak ide tersebut. Karena dari pernyataan ,”Kalau mau jadi kaya jangan jadi guru.” Ada dua asumsi dasar yang sangat berbahaya jika saya iyakan.

Asumsi pertama:

Pendapatan seorang guru itu kecil, tidak bisa membuat kaya.

Asumsi kedua:

Guru itu ditakdirkan tidak pernah kaya.



Jelas saya tolak to! Siapa si yang tidak ingin kaya? Semua orang pasti ingin dong. Terus apa tidak ada si guru yang kaya?
Ada dong, saya lihat sendiri ada guru tidak tetap yang ke sekolah naik mobil jaz, dan ini bukan anak orang kaya, guru ini bisa beli mobil dari usahanya buka kursus.

Terus kenapa ya ada orang yang berkata,”Kalau mau kaya jangan jadi guru.”

ada beberapa kemungkinan:

pertama:

Kepentingannya sebagai hrd untuk membatasi permintaan saya akan gaji yang tinggi.

Ini bisa saja, karena saat itu sekolah yang sedang saya lamar memang sedang membutuhkan guru, dan pada saat yang bersamaan pihak yayasan memiliki kebijakan pemberian gaji yang ,menurut saya, termasuk menengah untuk ukuran sekolah swasta.



Menarik ya.



Kalau saya pribadi justru berpendapat, jadi guru itu harus kaya.

Mm..tapi saya kok jadi kuatir kalau menggunakan kata “kaya” nanti dikira ambisius. Saya ganti saja, jadi guru itu harus cukupan.
Mau beli rumah, uangnya cukup. Mau beli sepeda motor, uangnya cukup. Mau nyekolahkan anak, uangnya cukup. Mau berangkat haji, uangnya cukup. Mau beli mobil, uangnya masih cukup.



Enak to?

Dengan guru yang memiliki uang yang “cukup”. Maka guru bisa menjadi tenang dalam mengajar. Dengan ketenangan ini, diharapkan guru bisa mengajar dengan lebih baik lagi, bisa memfokuskan pikiran dan perhatiannya  untuk perkembangan anak didiknya.



Bahkan jika di sekolah, membutuhkan peralatan yang uangnya tidak ada (budget sekolah tidak cukup) guru tersebut bisa membelikannya, karena “uangnya cukup”.

Kalau ada murid yang tidak bisa membeli buku atau perlengkapan lainya yang dibutuhkan untuk belajar. Guru kelas bisa dengan mudah membelikannya untuk anak tersebut, kenapa? karena….”uangnya cukup”.

Kalau ada guru lain yang terkena musibah. Rekan guru yang lain bisa dengan mudah dan ikhlas membantu dengan dana patungan yang cukup besar, kenapa? Karena….”Uangnya cukup.”



Karena itulah, saya merasa setiap guru itu harus “CUKUP” (kali ini dibaca kaya)

Jadi bagaimana caranya supaya uangnya selalu cukup?

Gampang Bapak Ibu. Teorinya gampang. Kan kita lebih mudah berjalan kalau sudah tahu jalannya gampang ya. Masalah di jalan ternyata susah, ya itu masalah nanti.



Pertama, kita harus yakin dulu, sumber berkat itu dari Tuhan, bukan dari sekolah, bukan dari yayasan (guru swasta), bukan dari negara (guru pns). Sekali lagi sumber segala rejeki itu TUHAN.



Tuhan itu pasti ingin setiap kita kaya, “CUKUP”.



Dengan berbekal keyakikan tersebut kita akan melakukan beberapa langkah untuk menjadi Guru yang “CUKUP”



Langkah pertama;

Kumpulkan satu juta rupiah, atau setengah kali hidup pokok (hidup pokok adalah biaya yang bapak ibu butuhkan untuk hidup selama satu bulan, seperti biaya makan, beras, lauk pauk, listrik, bensin, dll, tapiingat hanya kebutuhan yang pokok saja)

Biaya yang kita kumpulkan ini akan kita gunakan untuk biaya darurat. Jika sewaktu waktu kita mengalami musibah sakit, kita bisa gunakan biaya ini untuk berobat sementara belum ada biaya penggantian dari yayasan atau askes.



Langkah kedua

Bayar setiap hutang yang kita punya.

Catat setiap hutang yang kita miliki, urutkan dari yang terkecil hingga yang terbesar. Dan bayar hutang mulai dari yang terkecil lebih dahulu. Setelah yang kecil selesai, bayar yang terkecil kedua, dengan menggunakan uang yang semula kita gunakan untk membayar hutang terkecil pertama dengan ditambah uang yang kita sisihkan dari sana sini.

Anda harus sangat giat di langkah dua ini. Lakukan segala sesuatu yang bisa tangan anda lakukan untuk menghasilkan uang yang halal. memberikan les, jualan makanan, ngojek, apa saja yang menghasilkan uang untuk membayar hutang anda. Sebisa mungkin anda tidak lagi memiliki hutang tahun depan. Lunas semuanya.



Langkah ketiga

Kumpulkan enam kali biaya hidup pokok

Biaya ini adalah biaya selimut keuangan, atau pellindung di masa masa krisis. Terutama untuk guru swasta ini. Kita tidak pernah tahu kapan sekolah kita akan tutup atau kita dibebastugaskan. Tapi kita harus selalu siap sedia dengan segala kemungkinan yang ada. Untuk itulah kita harus mempersiapkan biaya sebesar 6 kali lipat hidup pokok. Sehingga jika kejadian itu terjkadi, keluarga kita masih memiliki selimut ekonomi, sembari kita mencari tempat kerja baru.

Langkah langkah tersebut diatas adalah langkah langkah dasar yang akan membawa setiap guru aman, tapi belum “CUKUP”, untuk menjadi cukup kita harus sampai di level aman dulu.



Anda ingin membaca langkah langkah selanjutnya?

Tinggalkan komentar, biar saya tambah semangat unutk menuliskannya, wwkwkwk.



Salam hangat dari Denpasar.

NB: artikel ini muncul pertama kali di misternuel.com
Sumber:http//guraru.org

Musik membantu menetralkan Belajar

Belajar sambil dengerin musik, yuk, supaya mood kita makin oke dan materi-materi pelajaran juga lebih gampang dicerna.
Choose the right music!
Musik dapat membantu kita dalam belajar, lho, girls. Enggak cuma meningkatkan suasana hati, musik juga bisa menenangkan pikiran kita sehingga enggak terlalu gugup menghadapi ujian. Suasana hati yang bagus ini akan berdampak positif juga buat otak kita.
Tapi, enggak semua lagu cocok untuk menemani kita belajar. Kita harus bisa memilih musik yang tepat yang sesuai dengan materi pelajaran yang sedang kita pelajari. Ada beberapa genre tertentu yang ternyata bisa bikin kita lebih semangat mencerna pelajaran sesuai bidang studinya.
Hal ini didukung oleh sebuah studi psikologi di Inggris oleh Dr. Emma Gray. Penelitian itu bilang kalau kita mendengarkan genre musik yang tepat, musik akan benar-benar bisa meningkatkan kemampuan otak dalam belajar. “Untuk mata pelajaran logika, seperti matematika, musik harus bisa menenangkan pikiran dan membantu konsentrasi. Sementara untuk mata pelajaran kreatif, musik harus bisa merefleksikan emosi,” papar Dr. Emma Gray.
Sudah siap untuk mengatur playlist belajar kita? Ini dia contekannya!
Klasik
Good for: MATHS.
Why: Lagu-lagu klasik membuat kita dapat berpikir lebih jernih karena irama musiknya yang menenangkan otak. Musik  dan mp3 gratis klasik membuat detak jantung dan kerja jantung kita lebih rileks. Bikin kita menikmati irama lagu dengan tenang. Begitu badan kita rileks, pikiran pun akan rileks. Makanya, kita akan lebih mudah konsentrasi kalau dengerin musik-musik klasik. Belajar buat matematika, fisika, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan angka akan sangat cocok kalau ditemani lagu-lagu klasik.
Playlists:
1. Mozart – Piano Concerto No. 21
2. Beethoven – Fur Elise
3. Bach – Toccata and Fugue in D Minor
4. Tchaikovsky – Swan Lake
5. Handel – Largo
R&B
Good for: SOCIAL SCIENCE AND LITERATURES
Why: Seperti yang kita tahu, otak kiri punya peran penting dalam menganalisis dan berpikir logis. Otak kiri kita memang punya kemampuan untuk memproses informasi-informasi dan menyelesaikan suatu masalah. Dengan mendengarkan lagu yang iramanya agak cepat dan nge-beat akan memberi efek yang bagus buat otak kiri kita. Lagu R&B dan musik upbeat akan bikin otak kita lebih tenang dan membiarkan otak untuk mempelajari hal-hal baru. Makanya, musik ini cocok buat menemani kita belajar ilmu pengetahuan sosial, kewarganegaraan, atau sastra yang butuh analisis otak.
Playlists:
1. Man Down – Rihanna
2. We Can’t Stop – Miley Cyrus
3. Our First Time – Bruno Mars
4. Mirrors – Justin Timberlake
5. Halo - Beyonce
Rock dan Pop
Good for: ARTS AND LANGUAGES
Why: Berbeda dengan dua genre musik di atas yang cocok diterapkan untuk pelajaran-pelajaran yang menggunakan otak kiri, genre musik rock dan pop ternyata bagus banget buat otak kanan kita. Otak kanan sering dibilang sebagai bagian otak yang kreatif dan imajinatif. Otak kanan memang dipakai untuk memproses daya imajinasi kita. Dan, musik rock dan pop cocok banget buat membantu kita belajar pelajaran-pelajaran kesenian. Genre musik ini merangsang perasaan gembira yang kemudian dapat meningkatkan kinerja otak agar lebih kreatif.
Playlists:
1. Roar - Katy Perry
2. Royals – Lorde
3. Pompeii – Bastille
4. Still Into You – Paramore
5. Radioactive – Imagine Dragons

Sumber:http://guraru.org

Senin, 03 Agustus 2015

Dua Siswi SMAN Titian Teras Raih Penghargaan Internasional Tahun 2015


NAMIRA Azzura dan Miftahul Khairiah (X MIPA) siswa SMAN Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti Jambi secara mengejutkan mampu meraih mendali perak di ajang International Invention, Innovation And Technology Exbihition (I-TEX) di Malaysia dan penghargaan International Best Invention Award dari Hongkong Invention Association. Kompetisi penelitian ilmiah remaja tingkat dunia diikuti seluruh negara Asia dan beberapa negara Eropa berlangsung 21-23 Mei 2015 di Convention Centre Kuala Lumpur Malaysia.
Kepala SMAN Titian Teras H. Haryanto Miftah, SPd, MPd, saat menyambut kedatangan Namira Azzura dan Miftahul Khairiah didampingi orangtua mereka, di SMAN TT kemarin, menyampaikan aprisiasi atas keberhasilan siswanya meraih mendali perak di ajang International Invention Innovation And Technology Exbihition (I-TEX) di Kuala Lumpur Malaysia dan penghargaan International Best Invention Award dari Hongkong Invention Association.
“Prestasi gemilang ini merupakan kebanggaan kita bersama, terutama SMAN Titian Teras, Provinsi Jambi, bahkan Indonesia. Atas nama pribadi dan sekolah kami sangat bangga dan memberikan apresiasi yang luar biasa kepada siswi Namira Azzura dan Miftahul Khairiah. Semoga keberhasilan ini terus memacu Namira Azzura dan Miftahul Khairiah serta siswa yang lainnya untuk selalu mengasah kemampuan diri sehingga suatu ketika nanti kembali lahir inovasi-inovasi baru dari tangan-tangan siswa SMAN Titian Teras ini,” ujar Haryanto.
Di balik keberhasilan kedua siswa ini, ada orangtua yang sangat mendukung perjuangan mereka. Karena itu pada kesempatan ini kami juga menyampaikan apriasiasi kepada orangtua siswa yang telah mendukung penuh usaha gigih anak-anak, hingga mampu mencapai prestasi yang sangat menggembirakan, imbuh Haryanto.
Prestasi kedua siswa ini mengikuti jejak kakak kelasnya yang pada bulan Februari 2015 lalu, siswa Vandyka Richie Rivandyo, M. Fadlan Hidayat dan M. Haris Arta Wardhana (ketiganya siswa SMAN Titian Teras kelas XI IPA) telah meraih “Gold Prize” pada event “Thailand Inventors Day 2015” di Bangkok Thailand dan menyandang gelar “Best Creative Aword” dari University Malaysia Pahang. Atas keberhasilan itu sang kakak memberi motivasi agar adik-adiknya juga mengikuti event internasional yang diselenggarakan di Malayisia ini.
Di tengah-tengah kegembiraan, Namira Azzura dan Miftahul Khairiah, mengatakan “Tidak menyangka akan memenangkan perlombaan ini. Karena persainagn dari negara-negara lain sangatlah berat. Di sana tema penelitian para peserta bagus-bagus semua. Kebanyakan tentang teknologi mesin canggih-canggih, seperti mesin pengaman tas, mesin pengaman motor dan lainnya. Sementara kami hanya mengangkat masalah pakan ikan (pellet) yang sangat sederhana. Ketika dinyatakan mendapat medali perak, dan penghargaan khusus Best Invention Award dari Hongkong, kami bersyukur sekali karena ini merupakan pengalaman pertama kalinya di ajang internasional. Sehingga sudah mengharumkan nama keluarga, nama kami sendiri, nama sekolah, Jambi serta Indonesia,” cerita Namira penuh haru.
Miftahul juga menjelaskan bahwa, pendaftar lomba ini dari Indonesia mencapai 2.000-an. Namun yang lulus seleksi hanya 20 tim, dua tingkat SMP, tiga tingkat SMA dan lainnya mahasiswa dari perguruan tinggi. Dan alhamdulillah kita dari SMAN TT Jambi berhasil lulus dan diikutsertakan mengikuti lomba di Malaysia. Pelaksanaannya dari tanggal 21-23 Mei 2015 diikuti seluruh negara Asia dan beberapa negara dari Eropa.
Hasil penelitian yang Namira dan Miftahul tampilkan pada lomba internasional tersebut adalah ‘Pakan Ikan (Pellet) Dari Daun Keladi dan Kulit Pisang.’ Perpaduan daun keladi dan kulit pisang dikombinasikan dengan kepala ikan teri, bekatul, tepung kanji, jagung halus dan vitamin ikan, ternyata membuahkan hasil.
Namira menceritakan, “Ide mengolah pakan ikan ini disebabkan kami berdua sekolah boarding school di SMAN TT. Menu buah-buahan dari dapur selalu menyediakan buah pisang. Setelah makan pisang, kulitnya kan terbuang begitu saja. Kepikiran di hati, diapakanlah kulit pisang ini agar bisa bermanfaat.”
Lain lagi cerita Miftahul, yang kebetulan di pekarangan rumahnya ada kolam ikan. Sang ibu selalu memetik batang keladi untuk dibuat gulai kemumu. Sementara daunnya dilempar ke kolam, dan dimakan ikan dengan lahapnya. Dari situlah timbul pemikiran untuk membuat pellet ikan dari daun keladi.
“Dua ide sederhana inilah, akhirnya kami sepakat untuk membuat pakan ikan (pellet) kombinasi antara kulit pisang dengan daun keladi dicampur dengan bahan-bahan yang kami sebutkan tadi. Alhasil karya kami mampu memperoleh dua penghargaan internasional sekaligus. Sangat bangga, dan tidak menyangka sama sekali, tandas Namira dan Miftahul.
Namira Azzura buah hati pasangan H. Dwi Indra Jaya dan Hj. Enny Kusbandiyah bersama sahabatnya Miftahul Khairiah si buah hati Darmuji dan Gustini Rina, diakhir pertemuan itu bertutur “Semoga hasil karya kami ini bisa kami kembangkan bersama teman-teman dan masyarakat, sehingga berguna bagi masyarakat, terutama bagi para peternak ikan,” harap mereka berdua. (humas_tt)

IOAA 2015 dihelat di Yogyakarta

 Yogyakarta, Kemendikbud --- Pengumuman dan penyerahan seluruh medali olimpiade akan menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu oleh semua pihak pada upacara penutupan Olimpiade Internasional Astronomi dan Astrofisika atau International Olympiad on Astronomy and Astrophysics  (IOAA) 2015. Senin sore (3/8/2015) peserta akan mengetahui hasil keseluruhan. Sepuluh hari sudah mereka berkompetisi memperebutkan medali sebagai simbol kemenangan. 
 
Medali yang akan diserahkan adalah medali emas, perak, dan perunggu. Ada pula penghargaan lain yang akan diumumkan yaitu penghargaan Honorable Mention, The Best Observational Test, The Best Data Analysis Test, dan The Best Team Competition.
 
Dua kali sukses menjadi tuan rumah IOAA, Indonesia akan terus menyambut antusias kegiatan-kegiatan keilmuan internasional yang tentu dapat mendukung tujuan nasional Indonesia dalam mencerdaskan bangsa. “Kami yakin manfaat dari ajang seperti ini pada gilirannya dapat membantu menjawab tantangan global. Atas nama pemerintah Indonesia, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh siswa, team leader dan observer yang telah hadir di Indonesia untuk mengikuti IOAA,” tutur Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah, Kemendikbud, Hamid Muhammad.
 
Mengakhiri seluruh kegiatan, akan dilangsungkan upacara penutupan IOAA 2015 di Candi Prambanan sore ini (3/8/2015) pukul 16.00-18.00 WIB. Hamid Muhammad akan menutup IOAA 2015. Akan turut hadir Gubernur Jawa Tengah, Direktur Pembinaan SMA Kemendikbud, serta Walikota Magelang. 
 
Sebagai penanda berakhirnya IOAA 2015, akan ada sesi penyerahan Bendera Pataka IOAA kepada perwakilan tuan rumah IOAA 2016, yakni India. Tahun depan, IOAA ke-10 akan dilaksanakan pada tanggal 9–19 Desember 2016 di Bhubaneswar, India. Ke depan diharapkan akan lebih banyak negara berpartisipasi sehingga akses terhadap ilmu Astronomi dan Astrofisika akan semakin terbuka di seantero planet bumi.
 
Rentetan kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan harapan semua pihak baik panitia pelaksana maupun peserta. Perhelatan Olimpiade Astronomi dan Astrofisika Internasional yang dilaksanakan setiap tahun ini kian mempererat hubungan persahabatan 41 negara di dalam dunia keilmuan.  (Emi Salpiati)

Sumber: http://kemdikbud.go.id

MOS ada bullying? ini larangan Mendikbud


JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengeluarkan Surat Edaran untuk mencegah praktik perpeloncoan, pelecehan, dan kekerasan pada masa orientasi peserta didik baru di sekolah. Surat edaran dengan nomor 59389/MPK/PD/Tahun 2015 dikeluarkan pada 24 Juli 2015. Dan ditujukan kepada Gubernur, Bupati, dan Walikota seluruh Indonesia

Ada dua poin penting yang disebutkan dalam Surat Edaran ini. Pertama, para kepala daerah diminta untuk menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk mengantisipasi dan memastikan bahwa dalam pelaksanaan orientasi peserta didik baru tidak ada praktik dan atau menjurus pada praktik perpeloncoan, pelecehan, kekerasan terhadap peserta didik baru baik secara fisik, maupun psikologis yang dilakukan di dalam dan luar sekolah.

"Dalam melakukan masa orientasi peserta didik baru (MOPD),  tugas penting sekolah adalah mengenalkan program sekolah, lingkungan sekolah, cara belajar, dan penanaman konsep pengenalan diri, kegiatan kepramukaan dan kegiatan lainnya. Kakak kelas atau alumni, dilarang untuk mempermainkan atau melakukan tindak perpeloncoan, pelecehan, dan atau kekerasan terhadap adik kelas," beber Menteri Anies dalam SE-nya.

Selama MOPD, sekolah juga tidak boleh memungut biaya dan membebani orang tua/wali dalam bentuk apapun. Kepala sekolah juga harus mengetahui isi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 55 tahun 2014 tentang Masa Orientasi Peserta Didik Baru di Sekolah, dan wajib menginformasikannya kepada para pelaksana di sekolah masing-masing.

Dalam surat edaran itu pula tertulis bahwa Dinas Pendidikan harus memastikan bahwa kepala sekolah, wakil kepala sekolah, wali kelas, dan guru adalah pihak yang bertanggung jawab sepenuhnya atas penyiapan dan pelaksanaan kegiatan orientasi peserta didik baru. Jika tindak kekerasan, perpeloncoan maupun pelecehan tetap terjadi, maka dinas pendidikan dapat melakukan tindakan dan atau hukuman disiplin sesuai kewenangannya.

Poin kedua, Mendikbud mengimbau kepada masyarakat khususnya orang tua/wali peserta didik untuk memantau dan mengawasi pelaksanaan orientasi peserta didik baru. Orang tua/wali diminta melaporkan jika ada penyimpangan melalui laman:http://mopd.kemdikbud.go.id, atau melalui dinas pendidikan setempat. (esy/jpnn)

Gebyar TIK Jambi 2015 telah dibuka, mau ikutan?

Seiring dengan terjangkaunya layanan dan perangkat teknologi internet sekarang sangatlah memasyarakat. Berbagai kalangan sudah tidak awam lagi dengan produk internet seperti website, blog, e-learning, chat, file-sharing dan lainnya.
Ada banyak kemudahan dan keutamaan mengapa banyak pihak memanfaatkan internet sebagai layanan, tak terkecuali bidang pendidikan. Persepsi internet yang identik dengan akses kapan saja dan dimana saja pun hampir selaras dengan motto pendidikan, belajar tanpa mengenal waktu dan tempat. Atas dasar pemanfaatan teknologi TIK tersebutlah diadakan Gebyar TIK, kegiatan tahunan ini merupakan rangkaian dari beberapa lomba (Kuis Kihajar, Film Dokumenter Pendidikan, Fotografi Pendidikan. Website, Blog dan Media Pembelajaran), Pameran, Kampanye Internet Sehat, Talk Show dan Seminar.


MAKSUD DAN TUJUAN :
Maksud :
Gebyar TIK diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada Sekolah dan Guru SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK yang berdedikasi memajukan pendidikan di Provinsi Jambi dengan mengembangkan dan memanfaatkan TIK untuk pendidikan.

Tujuan :
  • Mengaplikasikan Teknologi TIK dalam bidang Pendidikan
  • Wadah kreatifitas dan unjuk potensi TIK Guru/Sekolah se-Provinsi Jambi
  • Mendorong dan meningkatkan pengembangan dan pemanfaatan TIK di Sekolah
  • Menumbuhkan kesadaran pendayagunaan teknologi yang tepat-guna

SASARAN/PESERTA LOMBA :
Sasaran dari kegiatan ini adalah sekolah, guru dan siswa SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK serta Bupati/Wakikotase-Provinsi Jambi

KATEGORI LOMBA :
1. Lomba Blog Siswa, diikuti oleh siswa SMA, MA dan SMK se-Provinsi Jambi.
2. Lomba Blog Guru, diikuti oleh Guru se-Provinsi Jambi.
3. Lomba Website Sekolah, diikuti oleh Sekolah SD, SMP dan SMA sederajat  se-Provinsi Jambi.
4. Lomba Pembuatan Media Pembelajaran, diikuti oleh Guru se-Provinsi Jambi.
5. Kuis Kihajar, diikuti oleh Siswa SD, SMP dan SMA se-Provinsi Jambi.
6. Lomba Film Dokumenter Pendidikan, diikuti oleh Siswa dan Guru se-Provinsi Jambi.
7. Lomba Fotografi Pendidikan, diikuti oleh Siswa dan Guru se-Provinsi Jambi.
8. e-Learning Award, diikuti oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota se-Provinsi Jambi. 

MEKANISME PELAKSANAAN :
Mekanisme pelaksanaan lomba meliputi tiga tahapan yaitu :

Tahap 1  : Pendaftaran
Dilakukan dengan melengkapi ketentuan dan persyaratan yang berlaku sebagaimana dijelaskan dalam halaman Juknis Perlombaan.

Tahap 2  : Penyisihan
Babak Penyisihan dilakukan di tingkat Kabupaten/Kota dan akan menentukan 1 Peserta Terbaik Lomba Blog Guru, 1 Peserta Terbaik Lomba Blog Siswa, 1 Peserta Terbaik Lomba Website Sekolah masing-masing tingkatan sekolah, 1 Peserta Terbaik Lomba Media Pembelajaran masing-masing kategori, 1 Peserta Terbaik Kuis Kihajar masing-masing tingkatan sekolah, 2 peserta terbaik lomba Film Dokumenter dan 1 peserta terbaik Fotografi pendidikan katergori guru dan siswa untuk diutus mengikuti Babak Final pada puncak acara Gebyar TIK / Kihajar Award tahun 2015.

Tahap 3  : Final
Peserta Terbaik dari setiap Kabupaten akan diundang untuk mengikuti babak final dalam puncak acara Gebyar TIK Jambi 2015 dan setiap peserta diminta untuk mempresentasikan hasil karyanya. 
Tim Juri akan menentukan Juara dari semua lomba.

KETENTUAN DAN PERSYARATAN
Ketentuan Pendaftaran :
1.        Melengkapi formulir yang sudah lengkap dengan tanda tangan Kepala Sekolah.
Pendaftaran dilakukan melalui Dinas Kabupaten/Kota
2.        Menyerahkan alamat URL Website atau Blog yang sudah online, atau file/data untuk media pembelajaran.
3.        Menyerahkan Deskripsi hasil Karya untuk Lomba Website dan Blog atau RPP untuk Lomba Media Pembelajaran

Ketentuan Peserta :
1.        Tercatat aktif sebagai sekolah atau guru dari sekolah bersangkutan pada tahun diselenggarakannya lomba ini.
2.        Peserta boleh mengikuti lebih dari satu lomba.
3.    Peserta yang pernah menjadi Juara 1 pada pelaksanaan Gebyar TIK Jambi tahun sebelumnya tidak boleh mengikuti cabang lomba yang sama (dibolehkan mengikuti cabang lomba lainnya).

Ketentuan Hasil Karya :
1.        Website Sekolah adalah Website yang dikelola oleh sekolah dan berisi informasi mengenai sekolah serta memiliki layanan penunjang pendidikan (e-learning) di dalamnya.
2.        Blog Siswa atau Blog Guru adalah Blog yang dikelola secara pribadi oleh guru/siswa dan berisi artikel/tulisan seputar dunia pendidikan secara umum, sedangkan Media Pembelajaran adalah pengaplikasian materi/bahan ajar dalam sebuah media pembelajaran berbasis TIK.
3.        Deskripsi Hasil Karya adalah panduan/manual yang merangkum konsep dan penjelasan dari karya (Website dan Blog), sedangkan RPP adalah Rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam standar isi dan dijabarkan dalam silabus. Deskripsi Hasil Karya disertakan pada lomba Website dan Blog, sedangkan RPP disertakan pada lomba Media Pembelajaran
4.        Menampilkan link/tautan ke website  http://gebyartikjambi2015.blogspot.com/ 
5.        Bebas menggunakan aplikasi perancang dan pendukung

ASPEK PENILAIAN :
1.    Deskripsi Hasil Karya/RPP (20%)
     ·         Isi/materi (15%)
     ·         Metode Penulisan (5%)
2.    Presentasi (10%)
3.    Hasil Karya (70%)          

HADIAH DAN PENGHARGAAN :
Pemenang akan diberikan piagam dan/atau sertifikat serta uang pembinaan.***
Daftar hadiah lomba Gebyar TIK 2015 untuk semua lomba dan jenjang :****

Juara I                              Rp. 2.500.000,-
Juara II                             Rp. 1.500.000,-
Juara III                            Rp. 1.000.000,-    

**       Pajak ditanggung pemenang
****     Penentuan pemenang Lomba Website dan Blog Guru diklasifikasikan tanpa jenjang, sedangkan untuk Lomba Blog Siswa diklasifikasikan dalam tiga kategori ; SMA, MA dan SMK, Lomba Media Pembelajaran, pemenang akan diklasifikasikan dalam dua jenjang yaitu SD/MI-SMP/MTs dan SMA/MA/SMK dan Lomba Sekolah Berbasis TIK diklasifikasikan dalam tiga jejang yaitu SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK.

JADWAL LOMBA :
Pendaftaran                                                   :    1 – 22 Agustus  2015                   
Penilaian Babak Penyisihan                           :    22 - 30 Agustus 2015
Pengumuman Babak Penyisihan                   :    1 September 2015                    
Babak Final                                                    :    7 - 10 September 2015             

PAMERAN TIK :
Selain kegiatan lomba diatas, dalam Gebyar TIK Jambi Tahun 2015 juga diselenggarakan kegiatan Pameran TIK yang diikuti oleh PUSTEKKOM Kemdikbud RI, BPMTV Surabaya dan BPMP Semarang serta pihak lainnya yang berkaitan dengan TIK. 

KONTAK PERSON :
·         Thohir (085266206974)
·         Zainul Haviz (08127412601)

INFO SELENGKAPNYA
BISA DILIHAT DI WEBSITE GEBYAR TIK 2015 http://gebyartikjambi2015.blogspot.com